Senin, 05 Oktober 2009

komunikasi


asd
Originally uploaded by devil black2009
Secara umum media sering kita bagi menjadi dau, yaitu media cetak dan media eloktronik. Namum dalam kaitannya dengan promosi, pengelompokan media sulit atau bahkan tidak dapat terbatasi. Yang pasti semua sarana yang dapat dijadikan sebagai wadah dalam rangka pnyampaian pesan-pesan promosi, itu sudah dapat dikategorikan sebagai media. Baik benda itu bergerek ataup pun tidak bergerak.
Di luar Surat kabar dan televisi misalnya, pohon kini banyak digunakan sebagai media, terutama dalam menyambut pilkada dan pemilihan umum anggota legislatif. Akibatnya, banyak pohon-pohon yang “menangis” istilah salah seorang teman. Sementara pohon-pohon menangis kita tinggalkan. Memilih media untuk promosi bukanlah hal/persoalan yang sederhana. Sedikitnya ada dua hal yang menjadi pertimbangan, yaitu pertama soal efektivitas, kedua soal efisiensi. Apabila mengabaikan keduanya maka akan berakibat fatal. Terutama dalam hal pencapaian tujuan.
Diingatkan, aktivitas promosi yang dilakukan minimal memiliki llima tujuan. Pertama memperkenalkan produk. Produk disini dapat berupa barang dan jasa. Kaitannya dengan pemilu dan pilkadaorang pun dapat dikategorikan sebagi produk. Kedua, membuat produk lebih dikenal. Ketiga, menjual produk. Keempat, membuat produk laku atau lebih sering digunakan. Lima, mengalihkan pembeli atau pengguna produk lain untuk menggunakan produk yang ditawarkan oleh pemrakarsa atau sebagai produsen atau agen produk.
Berdasarkan tujuan yang akan dicapai, pemanfaatan media sangat penting untuk mendapatkan perhatian khusus untuk menghindari pemborosan biaya. Beberapa hal yang patut menjadi pertimbanngan. Pertama, kesesuaian antara media dan pesan yang dimuat. Kedua, keseuaian antara media dan lokasi dimana media itu dipasang. Ketiga, kesesuaian antara media yang dipasang dengan konsumen yang dituju. Bukan asal tancap yang sering dilakukan oleh para caleg.
Dan, salah satu hal yang penting terkait dengan pemanfaatan media adalah pesan yang tercamtum dalam media itu sendiri. Untuk membuat pesan, dianjurkan singkat, padat dan jelas.buakn sebalinya panjang dan lebar serta kabur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar